Sistem Kerja "Pemanas Air" Gas dan Cara Menggunakannya

Selamat bertemu kembali di blog yang sederhana ini, semoga hari ini lebih baik dari hari kemarin sehingga semua aktivitas yang kita kerjakan berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Aamiin

Setelah sebelumnya saya membahas mengenai "Memasang sendiri Pemanas Air" pada postingan kali ini saya akan sedikit memberikan gambaran mengenai cara kerja atau sistem kerja pemanas air gas.

Pembahasan akan dibatasi untuk jenis pemanas air gas merk Paloma PH 5 RX. Supaya nggak bertele-tele kita mulai sajah ...Okeh !! (maklum orang sunda)

Saya menganggap atau istilah keren nya ber-asumsi bahwa mesin pemanas air gas sudah terpasang dengan baik beserta saluran/pipa airnya.

Sistem kerja pemanas air gas adalah sebagai berikut:

• Ketika kran air dibuka (saluran air panas) maka mesin pemanas air secara otomatis akan menyala. Hal ini dikarenakan didalam mesin pemanas air tersebut terdapat sensor yang mendeteksi ketika ada aliran air masuk sehingga secara otomatis akan menyalakan mesin pemanas air, akan tetapi air belum dipanaskan karena tungku dalam mesin pemanas air belum dinyalakan. (tidak otomatis menyala)
• Untuk menyalakan pemanas air, tekan tombol pengatur suhu (tombol bulat besar) kemudian atur suhu sesuai dengan keinginan (hangat atau panas)
• Ketika tombol pengatur suhu ditekan (sampai bunyi klik) saluran gas elpiji 3 kg akan terbuka dan pemantik api (baterai) mulai berfungsi  sehingga secara otomatis tungku didalam mesin pemanas air pun menyala untuk memanaskan air. 
• Untuk mengatur asupan gas elpiji 3 kg, atur tuas yang berada dibawah tombol besar ke kiri atau ke kanan (min atau max). 
• Waktu yang dibutuhkan untuk memanaskan air tidak lama, paling sekitar 4 atau 5 detik setelah itu air panas langsung bisa anda nikmati (asyiiiiik)

Cara menggunakan pemanas air gas adalah sebagai berikut:

• Buka kran air panas/hangat
• Nyalakan tungku pemanas air gas dengan menekan tombol bulat pengatur suhu sampai terdengar bunyi klik
• Atur suhu air panas dengan memutar tombol pengatur suhu, searah jarum jam untuk mendapatkan air panas dan berlawanan arah jarum jam untuk mendapatkan air hangat.
• Jika sudah selesai menggunakan pemanas air (sudah mandi) pastikan kran air panas ditutup. Ketika kran air panas ditutup maka mesin secara otomatis akan mati akan tetapi aliran gas masih menyala. Untuk menghentikan aliran gas, maka tekan kembali tombol pengatur suhu sampai terdengar bunyi klik (tombol pengatur suhu ini berfungsi sebagai tombol On/Off nya aliran gas ke tungku pemanas air)

Demikian sistem kerja pemanas air gas dan cara menggunakannya, jika ada masukan, kritik atau pun saran dipersilahkan.

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca postingan ini, semoga bermanfaat.

Memasang sendiri "Pemanas Air"

Pada postingan kali ini, saya akan berbagi pengalaman mengenai cara memasang Pemanas Air (water heater) gas untuk keperluan mandi. Semoga bisa membantu, terutama bagi para pembaca yang sedang membutuhkan informasi mengenai cara memasang Pemanas Air Gas. Yuk ! kita mulai saja...

Memasang pemanas air tidak sesulit yang kita bayangkan, jika dibandingkan dengan mengerjakan soal-soal matematika tentunya lebih sulit mengerjakan soal-soal matematika tersebut he..he..he..

Awalnya saya juga membayangkan bahwa memasang sendiri pemanas air itu pastinya sulit dan memerlukan pengalaman yang cukup, tapi ternyata setelah saya coba ... tidak sesulit yang dibayangkan.

Sebelum masuk ke pembicaraan inti, perlu pembaca semua ketahui bahwa yang akan saya bahas dalam postingan kali ini adalah pemasangan pemanas air gas merk "Paloma PH 5 RX" jika masih ada yang belum tahu bagaimana bentuk dan gambaran real pemanas air merk "Paloma PH 5 RX", berikut gambarnya:

Pemanas air gas "Paloma PH 5 RX" memiliki 4 saluran yang berada dibagian bawah  mesin, yaitu saluran untuk Gas Elpiji, saluran air keluar (air panas), saluran pembuangan, saluran air masuk (air dingin). Untuk lebih jelas-nya bisa dilihat pada gambar berikut untuk ke-4 saluran tersebut.

Setelah melihat bentuk dari "Paloma PH 5 RX" tentunya Anda sudah tidak sabar untuk mengetahui bagaimana cara memasang pemanas air gas "Paloma PH 5 RX" tersebut bukan?

Sebelum mulai pastikan Alat dan bahan berikut ini sudah tersedia.

• Alat-alat yang harus dipersiapkan: Mesin Bor beserta mata bor-nya, obeng, kunci inggris, selotip, sekrup, visher, gergaji pipa pvc, lem pipa pvc.
• Bahan-bahan yang harus dipersiapkan: Tabung Gas Elpiji 3 kg, selang plus regulator

Baiklah kita mulai saja langkah demi langkah sebagai berikut:

1. Buatlah lubang pada dinding dengan mesin bor untuk menyimpan mesin pemanas air gas di lokasi yang sudah anda tentukan. Pastikan lubang yang dibuat sesuai dengan ukuran mesin pemanas air (dibagian belakang mesin pemanas air ada kait untuk menempelkan mesin ke dinding)
2. Pada lubang-lubang yang sudah di buat tadi, masukan "visher" untuk menguatkan sekrup yang akan dimasukkan pada lubang tersebut
3. Tempelkan mesin pemanas air pada dinding, pastikan lubang pengait pada mesin pemanas air tepat pada lubang yang telah di buat di dinding, setelah itu kuatkan dengan memasukkan sekrup ke pengait mesin pemanas air dan lubang di dinding, kencangkan dengan obeng dan pastikan mesin pemanas air sudah terpasang dengan kuat.
4. Sambungkan pipa pvc pada saluran/jalur air masuk (air dingin) dan pastikan tidak ada air yang bocor. Selain itu pastikan aliran air tidak kurang dari 0,2 bar karena jika tekanan/aliran air kecil maka microswitch yang ada didalam mesin pemanas air tidak menyala, alhasil mesin tidak berfungsi. Didalam mesin pemanas air "Paloma PH 5 RX" ada suatu alat/sensor yang mendeteksi air masuk sehingga ketika air masuk/mengalir melalui saluran air masuk tersebut secara otomatis mesin pemanas air menyala.
5. Sambungkan pipa pvc pada saluran air keluar (air panas), pastikan menggunakan pipa pvc yang tahan air panas karena jika menggunakan pipa pvc biasa maka pipa pvc tersebut akan meleleh. Saluran ini adalah saluran yang dihasilkan dari mesin pemanas air sehingga air yang dihasilkan pun hangat/panas (sesuai dengan setting pengaturan suhu air yang diinginkan). 
6. Sambungkan selang gas (regulator) ke bagian saluran gas, pastikan selang tersebut sudah terikat dengan kuat (pakai clamp khusus untuk kompor gas). "Jangan dihubungkan dulu dengan tabung gas"
7. Pastikan semua sambungan tersusun dengan rapi dan tidak bocor untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terutama untuk saluran gas.
8. Masukkan dua buah baterai kebagian bawah mesin pemanas air, posisinya ada didekat saluran gas (sebelah kiri bawah). Baterai ini berfungsi sebagai pemantik api.
9. Sambungkan regulator gas ke tabung gas elpiji, pastikan regulator terhubung dengan benar dan tidak ada kebocoran gas. Jika memungkinkan gunakan gas detektor untuk memastikan tidak ada kebocoran gas.
10. Mesin pemanas air siap untuk digunakan.

Demikian cara-cara untuk memasang pemanas air merk "Paloma PH 5 RX". Mengenai  Sistem/Cara kerja mesin pemanas air akan dibahas pada postingan selanjutnya ...sampai ketemu lagi